
reptileuv.com – Bendungan Way Apu adalah proyek strategis nasional yang menyasar ketahanan pangan, air, energi, dan mitigasi banjir di Maluku. Meskipun mengalami hambatan teknis dan administratif, berbagai percepatan konstruksi aktif diberlakukan melalui sinergi antara pemerintah dan kontraktor.
Sejarah & Progres Pembangunan
- Awal proyek: Dimulai sejak Desember 2017, dikelola dalam dua paket pekerjaan—bendungan utama (oleh PT PP‑Adhi Karya‑KSO senilai ±Rp 1,11 triliun) dan spillway (oleh PT Hutama Karya‑Jaya Konstruksi‑KSO senilai ±Rp 1,04 triliun) .
- Kendala awal: Proyek sempat tertunda 2–2,5 tahun akibat pembebasan lahan, kondisi tanah tak terduga, pandemi, dan refocusing anggaran Covid‑19.
- Progres pembangunan:
- Per tahun 2022 mencapai ~36–42 %
- Pertengahan 2024 meningkat menjadi 71,34 %
- Awal 2025 mencapai 79,8 %
- Target penyelesaian: Drone awal direncanakan rampung 2024, namun sempat ditunda ke 2026; pemerintah dan kontraktor tengah kejar demi percepatan.
Fungsi & Manfaat Bendungan
- Air Irigasi: Menyediakan pasokan air bagi ±10.000 ha lahan pertanian di Buru.
- Air Baku: Kapasitas debit mencapai 0,205–0,5 m³/detik, mencukupi kebutuhan hidup masyarakat .
- Pengendali Banjir: Dapat mereduksi debit banjir hingga 394–557 m³/detik, melindungi permukiman dari limpasan musim hujan.
- PLTA Skala Kecil: Dipasang pembangkit listrik berkapasitas 8 MW, cukup menyuplai penerangan bagi sekitar 8.750 rumah berdaya 900 W .
- Wisata & Ekonomi Lokal: Area genangan dan fasilitas pendukung diharapkan membuka potensi pariwisata dan ekonomi masyarakat setempat .
Skema Anggaran & Kontraktor
- Nilai kontrak total: Sekitar Rp 2,08–2,159 triliun terbagi dua paket utama .
- Paket 1: Bendungan utama oleh PT PP‑Adhi Karya KSO.
- Paket 2: Spillway dan fasilitas tambahan oleh PT Hutama Karya‑Jaya Konstruksi KSO .
- Strategi percepatan: Hutama Karya menerapkan cara seperti double shift, upgrade alat berat, dan prefabrikasi beton untuk mengejar target .
Langkah Konstruksi yang Sedang Berjalan
- Penimbunan coffer‑dam dan main dam
- Pencetakan beton precast dan struktur spillway
- Galian lereng, proteksi wing wall, dan instalasi pintu hidromekanikal
- Pembangunan viewpoint dan fasilitas pendukung lainnya
Jadwal & Tinjauan
- Target awal: Rencana selesai tahun 2022–2023, kemudian mundur ke 2024 dan selanjutnya ke 2026 karena berbagai kendala lapangan dan finansial .
- Update 2025: Dengan progres hampir 80 %, pemerintah optimis proyek dapat diselesaikan sesuai jadwal final yang direvisi .
Dengan progres mencapai 79,8 % di awal 2025, penyelesaian bendungan diharapkan akan memberikan manfaat langsung kepada petani dan masyarakat Maluku, seperti irigasi luas, suplai listrik, mitigasi banjir, serta peluang ekonomi baru lewat pariwisata berbasis bendungan.